 |
Lombok Timur, IndpethNTB – Suasana meriah dan penuh antusias menyelimuti Lapangan Desa Pengadangan, Kecamatan Pringgasela, pada acara pembukaan Pesona Budaya Desa Pengadangan VII, Senin (10/11). Mengusung tema unik "Metu Telu: Nafas Harmoni di Tanah Sasak", acara ini secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Lombok Timur, H. Moh. Edwin Hadiwijaya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi pesta budaya, tetapi juga diwarnai dengan kehadiran berbagai layanan publik terpadu, menjadikannya wujud nyata pelayanan pemerintah di tengah masyarakat. Pembukaan dimeriahkan dengan beragam atraksi seni, seperti tari tradisional dan pertunjukan peresean (adu ketangkasan) yang memukau seluruh peserta yang hadir.
Dalam sambutannya, Wabup Edwin menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat Desa Pengadangan. "Hari ini kita akan buka acara tersebut dengan banyak rangkaian kegiatan. Bahwa banyak kepala dinas yang hadir pada kesempatan ini adalah bentuk dukungan pada kegiatan ini, sebagai rasa terima kasih kepada masyarakat Desa Pengadangan yang sudah berkontribusi pada Festival Satu Muharram Kabupaten beberapa waktu lalu," ucapnya.
Wabup secara khusus menekankan pentingnya memanfaatkan layanan yang disediakan, terutama layanan administrasi kependudukan (adminduk) dari Dinas Dukcapil. Ia menjelaskan bahwa layanan ini mencakup pembuatan akta kelahiran, KTP-el, Kartu Keluarga (KK), hingga akta kematian yang sangat penting untuk keperluan legalitas, seperti pengurusan pensiun atau waris.
Tak lupa, Wabup mendorong warga untuk segera memperbaiki data kependudukan yang sudah kadaluarsa atau tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya. "Perbaikan data ini menjadi bagian dari Satu Data Indonesia, Satu Data Lombok Timur," tegasnya.
Selain suguhan budaya dan layanan publik, acara ini juga menghadirkan berbagai stan yang turut memeriahkan. Sebuah bazar UMKM digelar untuk menggerakkan perekonomian lokal, sementara pasar murah hadir untuk memenuhi kebutuhan pokok warga dengan harga yang terjangkau.
Kehadiran sejumlah kepala dinas dan perangkat daerah dalam acara ini menandakan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap gelaran yang memadukan pelestarian budaya dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat ini. Kegiatan Pesona Budaya Desa Pengadangan VII dijadwalkan berlangsung hingga 26 November 2024 mendatang.(INTB