Lombok Timur, IndpethNTB – Wakil Bupati Lombok Timur, H. Moh. Edwin Hadiwijaya, secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-31 tingkat Kecamatan Pringgabaya pada Rabu (12/11). Kegiatan yang berlangsung di Masjid Besar Jami'ul Khair Pringgabaya ini disambut antusias masyarakat, terutama setelah vakum selama tiga tahun terakhir.
Dalam sambutannya, Wabup Edwin menegaskan bahwa MTQ bukan sekadar acara seremonial atau perlombaan semata. "Yang utama adalah nilai ibadah dan pahala yang terkandung di dalamnya," ujarnya. Selain sebagai ajang ibadah, MTQ juga disebutkannya sebagai wahana untuk mempererat silaturahmi antara pondok pesantren, peserta, dan seluruh masyarakat.
Wabup juga menekankan tujuan strategis MTQ untuk melahirkan generasi islami yang sejalan dengan visi daerah SMART, khususnya aspek religius. Ia berpesan kepada para peserta untuk berlomba dengan semangat dan sportivitas tinggi, seraya menyoroti pentingnya peningkatan kualitas kompetisi.
Menyoroti sistem penilaian, Wabup meminta dewan hakam (juri) untuk meningkatkan objektivitas. Ia secara khusus menekankan pentingnya menghindari konflik kepentingan dalam penjurian. "Kami tekankan, ketika ada lomba-lomba seperti ini diusahakan dewan hakam yang santrinya ikut [lomba] tidak dilibatkan, sebab itu akan memengaruhi penilaian," tegasnya.
Melihat posisi Lombok Timur yang berada di peringkat ke-7 pada MTQ Provinsi 2024, Wabup menyatakan tekad yang lebih ambisius. Pemerintah Daerah menargetkan dapat menembus tiga besar pada MTQ Provinsi 2026, dengan proyeksi jangka panjang menjadi Juara Umum pada tahun 2028. Untuk mencapai target ini, ia mendorong dilakukan seleksi peserta yang ketat guna menjaring potensi-potensi terbaik yang dimiliki Lombok Timur.
Wabup juga menekankan bahwa pola kolaborasi yang baik antara pemerintah kecamatan, desa, dan seluruh pemangku kepentingan adalah kunci utama. "Pola kolaborasi... inilah yang sedang digalakkan oleh pemerintah pusat. Kita berharap sinergisitas ini dapat kita bangun bersama, karena bagaimanapun ini tidak bisa kita lakukan sendiri," pungkasnya.(INTB)
