![]() |
| Foto : Sekda Lotim, M. Juaini Toafik secara simbolis membagikan paket Sembako |
LOMBOK TIMUR, IndepthNTB – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur secara resmi meluncurkan penyaluran bantuan paket sembako kepada 15.405 keluarga warga miskin ekstrem. Peluncuran program yang digelar di Kantor Desa Pringgabaya Utara, Rabu (17/12/2025), merupakan langkah strategis untuk mengendalikan inflasi dan menekan angka kemiskinan ekstrem di daerah tersebut.
Program yang diinisiasi Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin ini, merupakan bagian dari dukungan terhadap program Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Launching tersebut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur, Drs. H. M. Juaini Taofik, MAP, beserta jajaran Dinas Perdagangan, Dinas Sosial, camat se-Lombok Timur, dan perwakilan warga penerima.
Sekda Juaini Taofik dalam sambutannya menjelaskan, penerima bantuan merupakan warga yang tercatat dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) per Oktober 2025. Anggaran sebesar Rp4 miliar dari APBD Lombok Timur dialokasikan untuk program ini.
“Dengan keterbatasan anggaran yang ada, bantuan ini difokuskan kepada masyarakat yang berada pada lapisan paling bawah dan sangat membutuhkan,” tegas Juaini di hadapan para camat dan kepala desa.
Setiap paket bantuan berisi beras 10 kilogram, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 kilogram, dan 3 bungkus mi instan. Secara keseluruhan, 15.405 paket akan disalurkan, dengan 67 paket di antaranya diberikan kepada warga Desa Pringgabaya Utara.
Juaini juga memaparkan kondisi sosial ekonomi Lombok Timur. Dari total penduduk sekitar 1,44 juta jiwa, angka kemiskinan per Maret 2025 mencapai 13,53 persen atau sekitar 174 ribu jiwa. Adapun penduduk miskin ekstrem diperkirakan sekitar 3,2 persen atau 42 ribu jiwa.
Ia menekankan pentingnya transparansi dan pengawasan dalam distribusi bantuan. Seluruh data penerima telah ditetapkan berdasarkan DTSEN untuk memastikan ketepatan sasaran.
“Mari kita pastikan bantuan ini sampai tepat sasaran dan memberi manfaat nyata,” pesannya. Distribusi bantuan dilakukan hingga ke kantor desa, dengan harapan pemerintah desa dapat mempermudah proses pengambilan bantuan oleh warga.
Salah seorang penerima, Sahrun, mengungkapkan rasa syukurnya. “Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Semoga bisa membantu kebutuhan sehari-hari,” ujarnya, seraya berterima kasih kepada Pemkab Lombok Timur atas kepedulian yang diberikan.
Program penyaluran sembako ini diharapkan dapat menjadi bantuan konkret yang meringankan beban masyarakat sekaligus menjadi stimulus dalam menjaga stabilitas harga pokok kebutuhan di tengah tantangan ekonomi saat ini.
