Lombok Timur, IndepthNTB – Dalam upaya konkret meningkatkan kapasitas dan kualitas publikasi ilmiah, Universitas Hamzanwadi menyelenggarakan kuliah umum dengan menghadirkan pakar dari Malaysia, Prof. Dr. Azmi Mohamed. Acara bertajuk “How to Publish High-Impact Scholarly Articles in Reputable Journals” ini digelar pada Senin (27/10/25) di Ruang Lab Micro Teaching 2 kampus setempat.
Kegiatan yang diikuti oleh perwakilan dosen dari berbagai program studi serta mahasiswa pascasarjana ini, bertujuan membekali peserta dengan strategi dan kiat praktis mempublikasikan karya ilmiah di jurnal-jurnal bereputasi tinggi.
Dalam pemaparannya, Prof. Azmi Mohamed yang merupakan Guru Besar bidang Kimia dari Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI), Malaysia, menegaskan bahwa menulis karya ilmiah adalah elemen kunci dalam studi pascasarjana. “Menulis karya ilmiah memang tidak mudah, namun merupakan bagian penting—bahkan dominan—dalam studi jenjang magister (S2) dan doktoral (S3). Kita harus terus berlatih dan berjuang agar mampu menulis dengan baik,” ujarnya.
Prof. Azmi, yang juga menjabat sebagai Adjunct Professor di Universitas Hamzanwadi, secara khusus memperingatkan peserta untuk mewaspadai jurnal predator. Ia menekankan pentingnya kehati-hatian dan kecermatan dalam memilih jurnal tujuan. “Kenali mana jurnal bereputasi dan mana yang termasuk predatory journal. Publikasi di tempat yang salah bisa merugikan karier akademik,” tegas alumni University of Bristol, Inggris tersebut.
Tak hanya berbagi teori, profesor berpengalaman ini juga membedah secara rinci tahapan penulisan artikel ilmiah, mulai dari persiapan naskah, proses submit, hingga tahap akhir ketika artikel diterima dan diterbitkan.
Menanggapi positif kegiatan ini, Dr. Shahibul Ahyan, M.Pd., Direktur Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Hamzanwadi, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya. “Kami berterima kasih atas ilmu dan pengalaman yang dibagikan. Ini merupakan langkah nyata DPPM dalam mendukung peningkatan kapasitas akademik civitas akademika,” katanya.
Lebih lanjut, Dr. Shahibul mengungkapkan bahwa komitmen peningkatan kualitas publikasi tidak berhenti pada kuliah umum ini. “Kami akan lanjutkan dengan pendampingan teknis secara intensif agar ilmu yang diperoleh benar-benar bisa diaplikasikan dalam penulisan dan publikasi karya ilmiah yang berkualitas,” tambahnya.
Kuliah umum ini diharapkan menjadi katalisator bagi dosen dan mahasiswa Universitas Hamzanwadi untuk lebih giat lagi menghasilkan dan mempublikasikan penelitian mereka di jurnal-jurnal internasional bereputasi, sehingga turut mengangkat nama institusi di kancah akademik global.(INTB)